Akan kurang lengkap rasanya kalau bersantai di sore hari tanpa ditemani dengan cemilan manis yang buat obrolan kamu semakin seru. Salah satu cemilan yang cocok untuk bersantai adalah Crepes dan Lekker. Kedua makanan yang memiliki rasa dan bentuk yang hampir mirip, namun sebenarnya memiliki perbedaan, loh.
Selain harga, ada perbedaan mendasar dari Crepes dan Lekker, seperti pada asal-usulnya, bentuk, tekstur, cara pembuatan, serta topping-nya. Untuk lebih lengkap mengenai perbedaan dari Crepes dan Lekker ini, yuk kita simak disini!
1. Asal Pembuatan
Perbedaan mendasar dari Crepes dan Lekker adalah asal-usulnya. Crepes berasal dari Perancis, tepatnya berada di kawasan Bretagne atau Brittany. Kata ‘Crepes’ berasal dari bahasa latin ‘Crispa’ yang artinya keriting.
Crepes sering disajikan pada hari istimewa, seperti hari La Chandeur. Yang mana adalah hari raya umat Katolik di Perancis, yang dirayakan setiap tanggal 2 Februari. Hingga saat ini, hari tersebut juga dijadikan sebagai hari Crepes.
Sementara, Lekker merupakan jajanan khas Indonesia, khususnya Solo/ Penamaan makanan ini diambil dari bahasa Belanda, yaitu ‘lekker’ yang artinya enak. Dari bentuknya memang sekilas mirip dengan Crepes, banyak orang yang menyebutnya sebagai Crepes Jadul.
2. Cara Pembuatan
Pembuatan Lekker dan Crepes juga berbeda. Lekker masih menggunakan metode tradisional. Biasanya penjual kue lekker menuang adonan ke dalam wajan cekung khusus dan dimasak dengan arang.
Sedangkan, untuk Crepes, wajan yang digunakan adalah wajan datar dan lebar. Lebih modern, Crepes dimasak dengan mesin khusus sehingga panasnya lebih merata dan kematangan adonannya juga sempurna.
3. Perbedaan Bentuk
Bentuk yang dimiliki Crepes dibuat lebih dari satu lipatan. Maka dari itu, bentuk Crepes seperti segitiga tebal dan berlapis.
Dan bentuk pada Lekker yang dimasak menggunakan wajan cekung ini memiliki bentuk setengah lingkaran karena hanya dilipat sekali saja.
4. Perbedaan Tekstur
Perbedaan pada cara masak juga berpengaruh pada tekstur Crepes dan Lekker. Crepes yang dimasak dengan wajan lebar dan datar, membuat kematangan Crepes ini bisa merata sempurna sehingga teksturnya garing sepenuhnya.
Sedangkan, pembuatan Lekker yang menggunakan wajan cekung ini membuat perbedaan pada tingkat kematangannya. Biasanya bagian luar pada Lekker sudah garing dan renyah, tetapi bagian dalamnya masih cenderung masih sedikit basah dan lembut.
5. Topping
Yang terakhir adalah perbedaan pada topping Crepes dan Lekker. Biasanya topping pada Crepes lebih premium dan diberi topping beragam, seperti nutella, pisang, selai kacang, es krim, dan lain-lain. Untuk topping gurih juga bisa digunakan, contohnya seperti smoked beef dan tuna.
Sementara pada Lekker menggunakan topping yang sederhana. Topping yang paling sering ditemui adalah pisang, gula, dan cokelat. Walaupun begitu, saat ini Lekker juga menggunakan topping yang kekinian.
Nah, itulah perbedaan dari Crepes dan Lekker. Yang pasti, keduanya memiliki kenikmatan dan ciri khas masing-masing, ya!
Comments